Emas Turun Tipis Saat Reli Dolar AS Membatasi Kenaikan

Harga emas turun pada hari Senin (14/10) karena langkah-langkah stimulus ekonomi yang luas di Tiongkok, konsumen emas batangan terbesar, gagal membangkitkan kepercayaan investor dan reli dolar AS ke level tertinggi dua bulan membatasi momentum kenaikan.

Harga emas spot turun 0,2% menjadi $2.650 per ons, setelah mencapai level tertinggi dalam lebih dari seminggu di awal sesi. Harga emas berjangka AS turun 0,3% menjadi $2.667,50.

Dolar naik ke level tertinggi sejak pertengahan Agustus karena investor mengkaji pengumuman stimulus Tiongkok akhir pekan, sementara euro memperpanjang penurunannya menjelang pertemuan bank sentral minggu ini.

Phillip Streible, kepala strategi pasar di Blue Line Futures, mengatakan ada “banyak hambatan kecil untuk emas,” termasuk stimulus Tiongkok, dolar yang lebih kuat, Euro yang lebih lemah, logam dasar yang lebih lemah, dan aksi ambil untung.

Reli harga emas yang memecahkan rekor dalam beberapa bulan terakhir telah meredam sentimen investor dan permintaan emas batangan di Tiongkok. Dolar yang lebih kuat membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Data Tiongkok memiliki dua sisi. Data Tiongkok yang lemah dapat mengurangi permintaan emas, tetapi perlambatan yang lebih luas di Tiongkok dapat mengguncang pasar, meningkatkan daya tarik emas sebagai tempat berlindung yang aman, kata Zain Vawda, analis pasar di MarketPulse by OANDA.(mrv)

Sumber : Reuters

Perhatian!!!
Managemen PT. Rifan Financindo Berjangka (PT RFB) menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap beberapa bentuk penipuan yang berkedok investasi mengatasnamakan PT RFB dengan menggunakan media elektronik ataupun sosial media. Untuk itu harus dipastikan bahwa transfer dana ke rekening tujuan (Segregated Account) guna melaksanakan transaksi Perdagangan Berjangka adalah atas nama PT Rifan Financindo Berjangka, bukan atas nama individu.